Sumbar-KP-Saya begitu senang ketika Ricky Putra Sinaro menelpon dan ingin menemui saya bersama teamnya dari kampung Sungai Pinang. Seperti biasa saya langsung mengajak mereka ngopi di"kantor" sebuah lounge hotel di Padang.
Saya langsung kaget ketika mereka mengundang saya untuk membuka acara "Launching Film" karya mereka tanggal 7 Juni 2021 yang akan mereka bawa ikut dalam Festival Film Independent di Perancis. Dan sekaligus Ricky akan langsung terbang kesana dan "Ngamen Film" karya anak kampung tersebut untuk teman-teman, partner bahkan direstoran-restoran kenalannya. Dan dia juga akan coba menayangkan filmya disalah satu komunitas disana yang senang dan rindu akan pertunjukan budaya Asia karena semenjak pandemik mereka tidak dapat mengunjunginya. Dan dia dan teamnya betul-betul minta saya yang akan buka acara Launching Film tersebut.
Saya betul-betul terharu atas kehormatan yang diberikan kepada saya. Dan tanpa terasa menitikan air mata. Ndeh.
Dan bahkan karena dia tahu keadaan dan kebiasaan saya Ricky langsung bilang bahwa biaya pembuatan film dari tanggal 1 - 6 Juni dan untuk acara Launching serta biaya keberangkatannya keParis tanggal 16 Juli sudah tersedia dan dia betul - betul minta saya untuk tidak memikirkannya. "Yang penting boss yang membuka acaranya" pintanya penuh harap.
Curiga!
Setelah mereka pulang mulai terpikir oleh saya darimana mereka mendapatkan uang yang saya pikir mengeluarkan anggaran minimal sekitar 90 juta. Karena saya tahu persis tahun 2019 ketika diminta menparekraf untuk promosi diLondon walaupun tiket pesawat hotel dan semua difasilitasi pemerintah minimal untuk belanja saja saya menghabiskan minimal 20Juta. Dan Ricky bilang dia akan stay selama 3 bulan disana!
Dan hampir 1.5 tahun gara - gara pandemik bisnis pariwisata bisa dikatakan mati suri dan Anak-anak Sungai Pinang tersebut betul-betul tergantung hidupnya dari pariwisata!
Dan seperti bisa saya mulai cari tahu apa betul mereka sudah punya dana!
Info pertama yang saya dapat mereka memang lagi shooting film karya mereka. Dari yang saya tahu ternyata mereka belum punya dana bahkan sedang berusaha menjual segala barang berharga termasuk kerbaunya. Ondeh!
Duh ternyata mereka memang nekat! Tapi saya suka ide gilanya! NGAMEN FILM yang saya pikir ide baru untuk dunia!
Saya terpikir bagaimana membantu mewujudkan ide mereka walaupun seberapa bisa. Karena pandemik membuat kita hilang harta!
Dan kepada semua yang ingin membantu perjuangannya...ayo kita bersama...untuk Indonesia dan dunia!
Seberapapun sangat berarti dan semoga Allah Swt membalas segala kebaikan anda! Aamiin.
Seberapapun bisa dikirim ke Sungai Pinang Kampoeng Inspirasi
Contact person : Lola Yuli A +62 812 78243733
No rekening :
Lola Yuli Asmara
BRI
126901005348537
Dan yang tertarik ingin mensponsorinya duh menjadi luar biasa!
Minimal dari saya akan memberikan sertifikat khusus sebagai Green Friend of Indonesia dan nama-nama akan tertayang didalam produksi filmnya!